Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

11 Kebiasaan Penyebab Gangguan Kecemasan

gambar penyebab gangguan kecemasan
penyebab gangguan kecemasan

Gangguan Kecemasan

Gangguan kecemasan atau yang dikenal dengan anxiety disorde merupakan suatu kondisi mental dimana perasaan selalu mengalami rasa cemas dan khawatir yang berlebihan sehingga membuat kesehatan mental memburuk.

Memiliki rasa cemas sesekali merupakan hal yang sangat normal, karena rasa cemas tersebut merupakan suatu alarm atau indikasi tubuh untuk meningkatkan rasa kewaspadaan terhadap situasi yang dihadapi.

Hal ini membuat keberadaan rasa cemas tersebut menjadi sangat berguna untuk membantu menghindari adanya bahaya dan resiko yang dapat membuat situasi menjadi lebih buruk.

Namun apabila seseorang sudah menderita rasa cemas yang berlarut-larut atau hampir setiap saat mengalami rasa cemas, hal itu bisa dikatakan menjadi tidak normal karena sudah mengarah ke penyakit mental yang disebut dengan gangguan kecemasan.

Gangguan kecemasan ini dapat bertambah parah apabila tidak segera diobati atau ditangani dengan tepat. Kondisi mental yang tidak sehat sangat berpengaruh terhadap kualitas hidup seseorang.

Selain itu, gangguan kecemasan dapat menjadi semakin parah apabila seseorang memiliki kebiasaan yang dapat memicu munculnya gangguan kecemasan.

11 Kebiasaan Penyebab Gangguan Kecemasan

Berikut adalah kebiasaan yang dapat menjadi penyebab atau pemicu munculnya gangguan kecemasan,

1. Terlalu banyak membaca atau mendengarkan berita

Kebiasaan seseorang yang sering membaca atau mendengarkan berita, baik dari media cetak, media sosial atau dari media yang lain tentu sangat bagus untuk menambah wawasan dan pengetahuan.

Namun sayangnya, kebiasaan membaca atau mendengarkan berita secara berlebihan tanpa diikuti dengan logika yang sehat akan menyebabkan rasa khawatir dan rasa cemas menjadi semakin meningkat.

Oleh karena itu, apabila kalian sudah memiliki riwayat gangguan kecemasan, sebaiknya batasi membaca atau mendengarkan informasi berita secara berlebihan agar tidak menambah beban pikiran.

2. Tidak mendapatkan cukup tidur

Seseorang yang hobi begadang atau tidur kurang dari enam jam setiap harinya, diketahui akan lebih rentan mengalami gangguan kecemasan.

Hal ini karena orang yang kurang tidur akan membuat homron didalam tubuh menjadi tidak seimbang, termasuk didalamnya hormon serotonin, yang bertugas mengatur suasana hati, sehingga tubuh lebih rentan mendapatkan energi negatif dan memunculkan pikiran-pikiran negatif yang dapat membuat pikiran selalu merasa cemas, mudah marah, gelisah dan depresi.

Usahakan untuk selalu mendapat cukup tidur agar tubuh dapat beristirahat dengan baik dan hormon didalam tubuh menjadi seimbang.

3. Terlalu banyak konsumsi minuman beralkohol

Banyak orang yang menghabiskan waktunya dengan pergi ke klub dan mengkonsumsibanyak minuman beralkohol karena ingin melepas penat ataupun stres yang sedang dialami.

Kebisaan ini seringkali dilakukan terutama oleh mereka yang tinggal di kota besar, dan dianggap sebagai salah satu cara paling efektif dalam melawan tekanan kehidupan yang seringkali membuat seseorang menjadi stress dan depresi.

Sayangnya, konsumsi alkohol justru dapat berdampak pada meningkatnya rasa gelisah, cemas dan khawatir yang dapat memperburuk gangguan kecemasan.

4. Terlalu banyak konsumsi makanan junkfood ataupun makanan berpengawet

Junk food sering menjadi salah satu pilihan yang praktis pada saat seseorang sedang sibuk dan tidak memiliki cukup waktu untuk memasak. Selain itu, makanan olahan lainnya seperti makanan kaleng, juga jauh lebih praktis untuk dikonsumsi karena tidak membutuhkan waktu yang lama untuk memprosesnya.

Baik makanan kaleng maupun junkfood, tanpa kita sadari mengandung banyak sekali perisa tambahan, garam dan juga bahan pengawet. Kandungan-kandungan tersebut sangat berdampak buruk bagi kesehatan, termasuk kesehatan mental.

Junk food atau makanan makanan kaleng yang siap saji yang banyak diproses dan dijual di pasaran kebanyakan mengandung pengawet yang mana pengawet tersebut menurut penelitian dapat meningkatkan rasa cemas dan mengubah suasana hati menjadi lebih buruk.

Apabila kebiasaan tersebut tidak segera ditangani, maka akan mengakibatkan gangguan kecemasan menjadi semakin meningkat dan dapat menimbulkan masalah sosial bagi penderitanya

Oleh karena itu, sebisa mungkin hindari mengkonsumsi makanan siap saji ataupun makanan kaleng yang mengandung terlalu banyak bahan pengawet agar gangguan kecemasan tidak mudah melanda.

5.Tidak mendapatkan cukup air minum

Seseorang yang mengalami dehidrasi akan menyebabkan tubuh mengalami stres, sehingga pada saat stres, mereka akan memicu meningkatnya masalah gangguan kecemasan.

Keberadaan cairan di dalam tubuh tidak hanya baik untuk membantu kesehata, namun juga baik untuk membantu pikiran menjadi lebih fokus dan lebih rileks. Oleh karena itu, usahakan untuk selalu minum cukup air agar tubuh dapat terhidrasi dengan baik.

6. Konsumsi terlalu banyak kafein

Minuman yang tinggi akan kafein yaitu kopi dan teh merupakan salah satu minuman yang dianggap dapat membuat pikiran menjadi lebih tenang dan juga menjadi lebih foku.

Sayangnya, minuman favorit tersebut mengandung terlalu banyak kafein. Konsumsi dalam jangka panjang dapat meningkatkan rasa stres, cemas dan juga gelisah.

Tidak hanya itu, kebiasaan mengkonsumsi minuman berkafein dengan kadar yang tinggi terbukti dapat meningkatkan denyut jantung menjadi lebih cepat sehingga membuat gangguan kecemasan menjadi semakin parah.

7. Terlalu banyak konsumsi makanan manis

Kebiasaan mengkonsumsi makanan manis ternyata tidak hanya berpengaruh terhadap kondisi kesehatan tubuh, tetapi juga dapat berpengaruh dalam meningkatkan gangguan kecemasan.

Selama ini seseorang yang sedang mengalami depresi ataupun stres cenderung untuk mengkonsumsi makanan manis dengan alasan untuk membantu meningkatkan mood atau suasana hati.

Namun sayangnya, hal tersebut hanyalah bersifat sementara. Dalam jangka panjang, kebiasaan mengkonsumsi makanan manis justru dapat menyebabkan gangguan kecemasan karena gula yang terkandung dalam makanan makanan manis merupakan salah satu faktor pemicu munculnya depresi ataupun stres.

8. Kurang atau jarang melakukan kegiatan olahraga

Salah satu pemicu gangguan kecemasan yang lainnya yaitu kurangnya melakukan kegiatan olahraga ataupun aktivitas fisik yang lain.

Pada dasarnya, melakukan aktivitas fisik dapat membantu meningkatkan hormon serotonin sehingga membuat tubuh menjadi lebih rileks dan dapat menghindarkan tubuh dari resiko stres.

Oleh karena itu, rutin melakukan kegiatan olahraga atau aktivitas fisik yang lain sangat disarankan agar tubuh dapat menjadi lebih tenang dan pikiran menjadi lebih stabil dan positif,

9. Pola makan yang buruk

Pola makan yang buruk juga menjadi salah satu penyumbang terbesar dalam masalah gangguan kecemasan.

Hal ini karena kebiasaan menunda makan akan membuat metabolisme tubuh menjadi tidak beraturan dan hal tersebut juga turut mempengaruhi kondisi fisik atau mental seseorang.

Pola makan yang buruk seperti kebiasaan mengkonsumsi makanan pedas yang lambat laun dapat melukai lambung, sehingga meningkatkan stress dalam tubuh.

Selain itu, kebiasaan menunda jam makan juga akan meningkatkan stress sehingga gangguan kecemasan dapat menjadi semakin parah.

10. Mengabaikan gangguan kecemasan

Mungkin banyak orang yang berpikiran bahwa memiliki gangguan kecemasan merupakan hal yang sangat normal. Namun apabila kebiasaan tersebut diabaikan, maka gangguan kecemasan dapat menjadi berbahaya.


Seseorang yang mengalami gangguan kecemasan akan lebih rentan untuk mengalami depresi, yang dapat mengarah ke kecenderungan untuk memilih jalan pintas dalam menghadapi berbagai masalah kehidupan yang sedang dialami.

Kecenderungan untuk melukai diri sendiri ataupun melakukan tindakan bunuh diri dapat menjadi semakin besar. Oleh karena itu, apabila tubuh sudah menunjukkan gejala gangguan kecemasan, maka perlu segera dilakukan penanganan yang tepat seperti berkonsultasi dengan psikiater.

11. Kebiasaan membandingkan diri sendiri dengan orang lain

Kebiasaan membandingkan diri sendiri dengan orang lain juga menjadi salah satu pemicu munculnya gangguan kecemasan.

Hal ini karena diri sendiri akan menjadi terlalu fokus terhadap apa yang dicapai oleh orang lain sehingga lupa untuk menghargai diri sendiri. Hal ini akan menimbulkan stress dan beban pikiran yang berlebih.

Oleh karena itu, berhenti membandingkan diri sendiri dengan orang lain merupakan salah satu langkah yang sangat efektif dalam membantu mengatasi gangguan kecemasan.

Post a Comment for "11 Kebiasaan Penyebab Gangguan Kecemasan"